Menu

Mode Gelap
Bupati Tangerang Terima Penghargaan Kabupaten Inspiratif Swasembada Pangan Mitra Adhyaksa 2025 Wabup Intan Nurul Hikmah Lepas Fun Walk San Mon 30 Hari Kebaya Nasional, Gubernur Banten Andra Soni: Simbol Identitas Perempuan Indonesia Bapenda Banten Gelar Penyuluhan dan Penyebarluasan Kebijakan Pajak Daerah Serta Opsen PKB dan BBNKB Dinkes Banten Diganjar Penghargaan Dirjen Pas atas Kontribusi Memberikan Pelayanan Kesehatan di UPT Lapas/Rutan

Kota Tangerang · 6 Okt 2025 ·

Wali Kota Sachrudin: Pendidikan Bukan Hanya Soal Nilai Akademik


 Wali Kota Tangerang Sachrudin, saat membuka Pelatihan Pengembangan Karakter dan Life Skills serta Pelatihan Peningkatan Iklim Keamanan Sekolah dan Iklim Kebhinekaan, yang digelar di BBPPMPV Bisnis dan Pariwisata, Depok. Foto: ist Perbesar

Wali Kota Tangerang Sachrudin, saat membuka Pelatihan Pengembangan Karakter dan Life Skills serta Pelatihan Peningkatan Iklim Keamanan Sekolah dan Iklim Kebhinekaan, yang digelar di BBPPMPV Bisnis dan Pariwisata, Depok. Foto: ist

Kota Tangerang – Wali Kota Tangerang H. Sachrudin, menegaskan pentingnya peran guru dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, berakhlak, dan menghargai keberagaman. Menurutnya, guru bukan sekadar pengajar ilmu, tetapi juga teladan kehidupan yang menanamkan nilai-nilai kebajikan di setiap ruang kelas.

Pesan itu disampaikan Sachrudin, saat membuka Pelatihan Pengembangan Karakter dan Life Skills serta Pelatihan Peningkatan Iklim Keamanan Sekolah dan Iklim Kebhinekaan, yang digelar di BBPPMPV Bisnis dan Pariwisata, Depok, Senin (06/10/2025), yang  diikuti oleh 68 guru SD dan SMP Kota Tangerang.

“Pendidikan bukan hanya soal nilai akademik, tapi tentang membentuk manusia seutuhnya, yang berilmu, berakhlak, dan mampu hidup damai dalam keberagaman,” ujar Sachrudin.

Ia menekankan, guru yang bahagia dan berjiwa sehat akan melahirkan siswa yang berkarakter. Oleh karena itu, suasana sekolah harus menjadi ruang yang aman, ramah, dan penuh kehangatan, di mana setiap anak merasa diterima tanpa memandang perbedaan.

“Sekolah harus menjadi rumah kedua bagi anak-anak. Tempat mereka belajar bukan hanya pelajaran, tapi juga kasih, empati, dan kebersamaan. Di sanalah nilai kebhinekaan tumbuh,” tambahnya.

Sachrudin juga mengingatkan, karakter kuat tidak lahir dari teori, melainkan dari keteladanan nyata para guru. Ia pun mengapresiasi semangat para peserta pelatihan yang terus berkomitmen meningkatkan mutu pendidikan dan menanamkan nilai-nilai kebangsaan di tengah arus perubahan zaman.

“Mari kita jadikan pelatihan ini sebagai langkah nyata untuk menghadirkan sekolah yang aman, berkarakter, dan menjunjung tinggi nilai kebhinekaan,” pungkasnya.[red]

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 29 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Rumah Lansia Beratapkan Spanduk Bekas di Kampung Uwung Hilir Cibodas Hampir Roboh

8 November 2025 - 07:19

Gowes Jumat, Sachrudin Tinjau Progres Normalisasi Kali Angke dan Kali Wetan

7 November 2025 - 15:58

Lokakarya Pembentukan FPRB, Maryono: Kolaborasi Pentahelix Perkuat Kesiapsiagaan Kota Tangerang 

6 November 2025 - 15:42

Perdana, Sachrudin-Maryono Hadiri Festival Pintu Air 10: Merawat Sejarah dan Budaya Di Era Modern 

6 November 2025 - 15:30

Apresiasi Para Alumni BLK, Sachrudin: Komitmen Pemkot Lahirkan SDM Unggul dan Kompeten

5 November 2025 - 22:15

Apresiasi Peran Pers, Wali Kota Sachrudin Berikan Doorprise Umroh Saat Media Gathering

4 November 2025 - 23:53

Trending di Kota Tangerang