Kabupaten Lebak – Sejarawan Nasional Bonnie Triyana memastikan diri maju sebagai Bakal Calon Anggota DPR RI Daerah Pemilihan Banten I ( Kabupaten Lebak dan Kabupaten Pandeglang ) dari Partai PDI Perjuangan.
Bukan hal yang mengejutkan jika Bonnie maju dari partai banteng moncong putih tersebut, mengingat kedekatan Bonnie dengan sang Ketua Umum Partai Pemenang Pemilu 2019, Hj.Megawati Soekarnoputri.
Pria kelahiran Lebak, 27 Juni 1979 tersebut banyak menulis buku sejarah mengenai Presiden Pertama Republik Indonesia, Soekarno. Salah satunya adalah Revolusi belum selesai: kumpulan pidato Presiden Soekarno, 30 September 1965 – Pelengkap Nawaksara (Ombak, 2005; sebagai co-editor bersama Budi Setiyono).
Terinspirasi oleh majalah sejarah populer Brasil Istoria, Pria yang mengenyam pendidikan sejarah di Universitas Diponegoro Semarang ini mendirikan majalah sejarah bulanan berbahasa Indonesia Historia. Majalah ini dimulai sebagai situs web pada 2010 dan diluncurkan sebagai edisi cetak tahun 2012.
Pada tahun 2018, ia membantu pemerintah Daerah Kabupaten Lebak di Banten mendirikan Museum Multatuli di Rangkasbitung di sebuah gedung yang dibangun tahun 1923 yang semula merupakan kantor Wedana (sejenis pejabat kolonial).
Pada 23 Mei 2022, ia muncul di depan komite tetap Belanda untuk Urusan Luar Negeri di Dewan Perwakilan Rakyat (Belanda) untuk mempresentasikan perspektif Indonesia tentang kekerasan yang terjadi selama keberangkatan Belanda dari Indonesia.
Keseriusannya maju sebagai Bakal Calon Anggota DPR RI dari PDI Perjuangan nampak dari terpampangnya sejumlah Bilboard dirinya yang marak tersebar di Wilayah Kabupaten Lebak dan Kabupaten Pandeglang.
Mungkin banyak yang belum mengetahui bahwa Bonnie Triyana merupakan adik dari Hj. Virgoyanti yang kini menjabat sebagai Plh. Sekretaris Daerah Provinsi Banten, Kepala DPMPTSP Provinsi Banten sekaligus Komisaris Bank Banten.[red]