Menu

Mode Gelap
Waduh! Besok Forum Mahasiswa Hukum Bakal Gelar Aksi di Mabes Polri Desak Kades Kohod Segera Diperiksa Kawendra Bersama Gus Fawait dan BP2MI Gerak Cepat Pulangkan Pekerja Migran Asal Jember dari Arab Perempuan PKS Sambut Program Wakil Bupati Tangerang Terpilih Intan Nurul Hikmah Tertinggi di Banten, Rata-rata Lama Sekolah Tangsel Capai 11,86 Tahun Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat, Pj Wali Kota Nurdin Serahkan Bentor ke Pihak Kecamatan dan Kelurahan

Kota Tangerang · 11 Okt 2023 ·

Cleanup Day Every Day, Banksasuci Bersihkan 12 Ton Sampah di Bantaran Sungai Cisadane


 Ratusan Aktivis dan Penggiat Lingkungan Hidup saat Aksi Bebersih Sampah di Bantaran Sungai Cisadane dalam kampanye Cleanup Day Every Day. Foto: Jambrong Perbesar

Ratusan Aktivis dan Penggiat Lingkungan Hidup saat Aksi Bebersih Sampah di Bantaran Sungai Cisadane dalam kampanye Cleanup Day Every Day. Foto: Jambrong

Kota Tangerang – Aktivis dan Penggerak Lingkungan Hidup yang tergabung dalam Banksasuci bersama masyarakat dan stakeholders terkait berhasil bersihkan 12 Ton sampah di bantaran Sungai Cisadane dalam kegiatan kampanye edukasi Cleanup Day Every Day, Rabu, (11/10/2023).

Tema kampanye kali ini adalah “Mulai dari Sungai, Jangan Nunggu Numpuk di Pantai”, merupakan seruan dan ajakan kepada semua pihak bahwa untuk menjaga laut dan pantai tetap terjaga, maka harus dimulai dengan menjaga, merawat dan melestarikan Sungai.

Penggagas kegiatan sekaligus Ketua Banksasuci Foundation, Ade Yunus menjelaskan bahwa menurutnya penanganan sampah merupakan tanggung jawab bersama dan harus dilakukan secara terstruktur, sistematis dan massif.

Terstruktur yang dimaksud adalah harus melibatkan stakeholders Pentahelix Pemerintah dengan Kebijakanya, Corporate dengan CSRnya, Akademisi dengan Kajiannya, Komunitas dengan Aksinya, dan Media untuk Sosialisasi dan Publikasi, Sistematis adalah dilakukan secara simultan dan berkelanjutan (Suistanability) bukan sekedar aksi bebersih 2 atau 3 hari sekedar merelokasi sampah saja, besok lusa akan kembali numpuk, Massif harus dilakukan bersama mulai dari Hulu Sungai, ditengah hingga Hilir Sungai (muara pantai),” Papar Ade usai aksi di Dermaga Kampung Bekelir, Kelurahan Babakan Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang, (11/10/2023).

Ade juga menambahkan bahwa bukan saatnya lagi penanganan sampah sekedar di-obrolin, di-seminarin, saling ngandelin, saling nyalahin tapi butuh aksi nyata dan keterlibatan seluruh stakeholders terkait.

“Bila kita (red-stakeholders pentahelix) memiliki visi yang sama dalam penanganan sampah di Sungai maka InsyaAllah Cisadane Bebas Sampah 2045 akan terwujud,” Tandanya.

Dalam hal kampanye edukasi perlu dilakukan, menurut hal tersebut merupakan salah satu cara yang dinilai efektif dalam mengurangi sampah di Sungai.

“Dengan aksi dan Kampanye Cleanup Day Every Day, berdasarkan hasil audit sampah di Wastetrap atau Trushboom Banksasuci  menunjukan bahwa jumlah sampah setiap bulannya terus berkurang, dan sekali lagi tidak bisa dilakukan sendiri-sendiri tapi harus dilakukan bersama-sama,” Pungkasnya. [red]

 

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 44 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Penandatanganan Pakta Integritas Manajemen Talenta Se-Provinsi Banten, Dr. Nurdin: Dampak Positif Dalam Pengembangan SDM

12 Februari 2025 - 21:51

Keren! Ajak Masyarakat Menatap Pembangunan Kedepan, Fraksi Gerindra DPRD Banten Gelar Dialog Publik

12 Februari 2025 - 17:51

Hadirkan SLBKL di 13 Kecamatan, Pj Wali Kota Nurdin: Upaya Dukung Lansia Sehat, Mandiri, dan Berdaya Guna

12 Februari 2025 - 16:34

Perkuat Kinerja ASN dan Pelayanan Publik, Pj Wali Kota Nurdin Lantik 14 Pejabat Baru

12 Februari 2025 - 16:03

Dukung Lansia Berdaya, Menteri PPPA Apresiasi Sekolah Lansia di Kampung Jimpitan sebagai Percontohan RBI  

11 Februari 2025 - 21:01

39 Puskesmas di Kota Tangerang Siap Layani CKG, Menteri: Kado dari Negara untuk Masyarakat

10 Februari 2025 - 22:40

Trending di Kota Tangerang