Kota Serang – Wakil Ketua Umum Bidang OKK Kadin Provinsi Banten, Hadi Mulyana mengaku kecewa mengaku sangat kecewa dengan sikap manajemen Bank Banten, yang tidak hadir dan turut berpartisipasi dalam acara HUT Kadin Indonesia tingkat Provinsi Banten.
Bahkan Ketua Komite Advokasi Daerah (KAD) Anti Korupsi Provinsi Banten itu mempertanyakan kesungguhan Direksi Bank Banten dalam mengelola perusahaan milik daerah itu.
“Saya melihat Direksi Bank Banten tidak memiliki keinginan untuk memajukan perusahaannya. Direksi tidak mampu melihat peluang yang terbuka untuk memajukan Bank Banten,” tegas Hadi sebagaimana dilansir TrustBanten, Rabu (27/09/2023).
Hadi menerangkan, acara puncak HUT Kadin Indonesia tingkat Provinsi Banten di Alun-alun Barat Kota Serang, dihadiri Penjabat Gubernur Banten dan Penjabat Sekda Banten. Namun perwakilan dari Bank Banten sama sekali tidak tampak.
“Sejumlah Kepala OPD pun hadir. Ratusan pengusaha yang sudah pasti selalu menggunakan jasa perbankan dalam usahanya juga hadir. Saya menilai Direksi Bank Banten tidak menghargai Penjabat Gubernur selaku Pemegang Saham Pengendali Terakhir Bank Banten,” jelasnya.
Dengan tidak berpartisipasinya Bank Banten dalam HUT Kadin, lanjut Hadi Mulyana, maka tidak menutupkemungkinan para pengusaha yang berada di bawah naungan Kadin Provinsi Banten akan menganggap Bank Banten tidak ada.
“Kami hilang kepercayaan terhadap Bank Banten. Kami yakin bank yang seharusnya menjadi mitra strategis dalam membangun perekonomian di Banten itu akan kehilangan kepercayaan dari warga Banten, khususnya para pengusaha,” Pungkasnya. [red]