Menu

Mode Gelap
Waduh! Besok Forum Mahasiswa Hukum Bakal Gelar Aksi di Mabes Polri Desak Kades Kohod Segera Diperiksa Kawendra Bersama Gus Fawait dan BP2MI Gerak Cepat Pulangkan Pekerja Migran Asal Jember dari Arab Perempuan PKS Sambut Program Wakil Bupati Tangerang Terpilih Intan Nurul Hikmah Tertinggi di Banten, Rata-rata Lama Sekolah Tangsel Capai 11,86 Tahun Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat, Pj Wali Kota Nurdin Serahkan Bentor ke Pihak Kecamatan dan Kelurahan

Nasional · 11 Apr 2023 ·

Polda Metro Jaya Selamatkan 2,5 Juta Jiwa, Ungkap Kasus 1,2 Juta Pil Narkoba di Tangerang


 Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto Saat Memperlihatkan Barang Bukti Narkoba Golongan I Jenis Pil PCC Asal Tangerang. Foto: Humas Polda Metro Jaya Perbesar

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto Saat Memperlihatkan Barang Bukti Narkoba Golongan I Jenis Pil PCC Asal Tangerang. Foto: Humas Polda Metro Jaya

DKI Jakarta – Kepolisian Daerah Metro Jaya mengungkap kasus peredaran narkoba jenis pil Paracetamol, Carisoprodol, dan Cafein (PCC) sebanyak 1,2 juta butir di Tangerang.

“Sebanyak 1.237.000 pil PCC. 671.691 kg Carisoprodol, serbuk Pinaca 220,8 kg, dan serbuk Acetaminophen seberat 510 kg,” jelas Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto, Senin (10/04/2023).

Karyoto menambahkan bahwa kasus ini terbongkar melalui penggerebekan sebuah Ruko di Citra Raya The Boulevard, Tangerang, pada Senin (27/03/2023).

“Ada tiga tersangka dengan perannya masing-masing yakni DAR (46) dan HM (24) sebagai penjaga gudang, serta FR (41) sebagai pemilik barang,” tambahnya.

Penangkapan tersangka dilakukan di dua tempat berbeda. DAR dan HM ditangkap di Tangerang, sedangkan FR ditangkap di Kalimantan Selatan pada Rabu (29/03/2023).

Menurut jenderal bintang dua tersebut, pengungkapan kasus ini telah berhasil menyelamatkan 2,5 Juta warga Indonesia.

“Jika diasumsikan satu butir dikonsumsi satu orang, maka berhasil menyelamatkan 2,5 juta jiwa,” ujarnya.

Efek dari obat tersebut adalah halusinogen dan hilangnya rasa takut, dan jika dikonsumsi oleh remaja maka akan banyak menimbulkan efek.

“Efeknya kalau dikonsumsi remaja bisa menimbulkan tawuran dan menjadi pelaku-pelaku kejahatan,” tegasnya.

Tiga tersangka dijerat Pasal 113 ayat (2) subsider Pasal 114 ayat (2) lebih subsider Pasal 112 ayat (2) juncto Pasal 132 ayat (1) UU No 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. “Dengan ancaman maksimal hukuman seumur hidup dan pidana denda Rp10 miliar,” tukasnya. [red]

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 12 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Andra Soni: Antusias Mengikuti Retreat, Lebih Antusias Mengikuti Pelantikan

16 Februari 2025 - 23:11

Cek Kesehatan Jelang Pelantikan, Andra Soni: Bismillah Mudah-mudahan Dilancarkan

16 Februari 2025 - 18:57

Bangga! Presiden Prabowo Tunjuk Andra Soni sebagai Pengucap UUD’45 Saat HUT Gerindra Ke-17

15 Februari 2025 - 10:07

Sufmi Dasco: KLB Menetapkan Pak Prabowo Sebagai Ketua Umum Partai sekaligus Formatur Tunggal

13 Februari 2025 - 22:05

Anggota DPR RI Kawendra Lukistian Soroti Maraknya Penipuan Berkedok Koperasi, Dorong Digitalisasi dan Efisiensi

12 Februari 2025 - 17:07

Bela Hak Pekerja Mitra PT POS, Kawendra: Kalau Manajemennya Aneh-aneh Kita Sikat Sekalian!

10 Februari 2025 - 23:29

Trending di Nasional