Menu

Mode Gelap
Bupati Tangerang Terima Penghargaan Kabupaten Inspiratif Swasembada Pangan Mitra Adhyaksa 2025 Wabup Intan Nurul Hikmah Lepas Fun Walk San Mon 30 Hari Kebaya Nasional, Gubernur Banten Andra Soni: Simbol Identitas Perempuan Indonesia Bapenda Banten Gelar Penyuluhan dan Penyebarluasan Kebijakan Pajak Daerah Serta Opsen PKB dan BBNKB Dinkes Banten Diganjar Penghargaan Dirjen Pas atas Kontribusi Memberikan Pelayanan Kesehatan di UPT Lapas/Rutan

Kabupaten Tangerang · 15 Sep 2025 ·

Pemerintah Respon 17+8 Tuntutan Rakyat, Salah Satunya Tinjau PSN dan Perlindungan Lingkungan


 Penampakan Tongkang Soil Test di Area Pagar Laut Tangerang.Foto: TangerangPos Perbesar

Penampakan Tongkang Soil Test di Area Pagar Laut Tangerang.Foto: TangerangPos

Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Hukum, HAM, Imigrasi, dan Pemasyarakatan, Yusril Ihza Mahendra, menyebut pemerintah mustahil mengabaikan 17+8 tuntutan rakyat. Ia mengatakan, pemerintah akan memberi respons positif.

“Sebagai tuntutan rakyat, pemerintah yang mendapat amanat rakyat tentu akan merespons positif apa yang menjadi tuntutan dan keinginan rakyatnya. Mustahil pemerintah mengabaikan tuntutan itu,” tuturnya kepada wartawan, Kamis (4/9/2025), dilansir detikNews.

Salahsatu tuntutan rakyat yang tertuang dalam point ke-8 dari 17+8 dengan deadline 31 Agusus 2026 adalah Tinjau Ulang Kebijakan Sektor Ekonomi & Ketenagakerjaan.

  • Tinjau serius kebijakan PSN dan prioritas ekonomi dengan melindungi hak masyarakat adat dan lingkungan.
  • Evaluasi UU Ciptakerja yang memberatkan rakyat khususnya buruh, evaluasi audit tata kelola Danantara dan BUMN.

Selain terkait tambang nikel di Raja Ampat dalam hal melindungi hak masyarakat adat dan lingkungan, kasus pagar laut Tangerang dan penampakan dugaan reklamasi laut Tangerang serta ditemukannya tongkang Soil Test ditengah laut pesisir Tangerang juga menjadi salahsatu perhatian dalam melindungi lingkungan hidup khususnya perairan laut.

Diberitakan sebelumnya, nelayan pesisir Tangerang Utara kembali dihebohkan dengan munculnya sejumlah tongkang Sondir yang melakukan Soil Test atau uji tanah di Tengah Laut.

“Ini ada yang bekerja ditengah laut gak ada izin dari masyarakat nelayan Desa Ketapang, pagar laut aja belum beres ini udah pekerjaan (red-tongkang sondir) begini aja ini, mau diapain ini?,” Ungkap salahsatu nelayan Desa Ketapang Mauk Kabupaten Tangerang dalam video yang diterima TangerangPos.id, Sabtu (13/09/2025).

Dalam video tersebut nelayan Ketapang menyebut terdapat enam tongkang yang sedang melakukan aktivitas sondir ditengah laut tersebut.

“Banyak, ada sekitar enam tongkang, nelayan kecil menangis ini, ini apa begini ini?” Tandasnya.[red]

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 92 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Wabup Intan Buka Halaqoh Program Divisi Nisaiyah FSPP, Dorong Perempuan Pesantren Jadi Pemimpin Berdaya

8 November 2025 - 17:31

Wabup Intan: Wujud Komitmen Pemkab Tangerang Tingkatkan Kesejahteraan Warga

7 November 2025 - 18:49

Jelang Hari Pahlawan, Bupati Tangerang Kunjungi Rumah Veteran Perang

6 November 2025 - 21:28

Wabup Intan Tegaskan Kesiapan Pemkab Tangerang Perluas Layanan Perlindungan Korban Kekerasan

6 November 2025 - 20:22

Pemkab Tangerang Bersama Lippo Sepakat Lakukan Kerja Sama Normalisasi Kali Sabi

5 November 2025 - 18:30

Okta Kumala Dewi: Perempuan Adalah Motor Penggerak Pendidikan di Indonesia

1 November 2025 - 23:41

Trending di Kabupaten Tangerang