Menu

Mode Gelap
Dinkes Kota Tangerang Siapkan Posko dan Nakes pada POPDA XI Banten Besok, Jembatan Pintu Air 10 Ditutup Sementara, Berikut Jalur Alternatifnya! Dukungan Masyarakat Menguat, Bermunculan Baliho ‘Sekda Jadi Bupati Tangerang’ Komisi II DPRD Minta RSUD Panbar dan RSUD Jubar Segera Beroperasi Anggota DPRD Banten Ade Hidayat Minta Pemprov Banten Percepat Pengoperasian RSUD Cilograng

Banten · 11 Mei 2023 ·

Korea, Jepang dan Belanda Kunjungi River Front Edu Center Banksasuci Tangerang


 Delegasi KOICA Korea, Shimbun Jepang dan The Ocean Cleanup Belanda saat kunjungan ke Banksasuci. Foto: Banksasuci Perbesar

Delegasi KOICA Korea, Shimbun Jepang dan The Ocean Cleanup Belanda saat kunjungan ke Banksasuci. Foto: Banksasuci

Kabupaten Tangerang – Sejumlah Organisasi, Media dan Travel Asing telah kunjungi Riverfront Edu Center Banksasuci Tangerang Banten untuk mengetahui secara mendalam program mandiri yang dilaksanakan oleh para aktivis dan penggiat lingkungan hidup yang concern dalam pelestarian Sungai Cisadane tersebut.

Diantaranya adalah Korea International Cooperation Agency (KOICA) yang tertarik dengan program edukasi komunikasi perubahan perilaku masyarakat Banksasuci dalam mengurangi sampah di Sungai dan meminimalisir sampah menuju pantai dan laut lepas.

“Kami tertarik dengan kemandirian Banksasuci dalam menjalankan Program Edukasi dan Komunikasi Perubahan Perilaku Masyarakat dengan mengajak masyarakat untuk turut serta membersihkan sampah di Sungai,” ujar salahsatu Delegasi KOICA dalam bahasa Inggris.

Kedepan KOICA berencana turut serta bersinergi dan mendukung program Banksasuci dalam pengurangan sampah di sungai.

“Hasil kunjungan akan kami laporkan, kedepan mudah-mudahan bisa bersinergi dengan Banksasuci,” tambahnya.

Kunjungan lain datang dari media Shimbun serta Travel dari negara Jepang yang tertarik dengan konsep wisata edukasi alam yang disajikan banksasuci.

“Kami lihat informasi Banksasuci di internet bahwa ada komunitas peduli lingkungan yang melakukan pelestarian sungai dengan menghadirkan konsep edukasi wisata alam, dijepang banksasuci cukup dikenal dikalangan akademisi,” Ujar Dairi Fujiwara.

Selain Korea dan Jepang rupanya organisasi nirlaba asal belanda The Ocean Cleanup juga tertarik dengan aksi nyata Banksasuci yang berhasil mengurangi sampah Micro Plastik di Laut dengan melakukan upaya pengurangan sampah di Sungai.

“Mengurangi sampah di Laut memang harus dimulai dari mengurangi sampah di Sungai, karena Laut adalah ujungnya sementara sampah mengalir dari Sungai menuju Laut, Banksasuci melakukan aksi nyata dengan menjegat sampah di Sungai,” Tukas delegasi TOC Belanda, Caroline.

Kedepan The Ocean Cleanup mempertimbangkan untuk membantu program Banksasuci dalam mengurangi sampah di Sungai Cisadane. [red]

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Otis Hendarsyah Pimpin FYBI Banten Periode 2024-2028 Secara Aklamasi

8 September 2024 - 16:00

Hasil Survei Janur: Mayoritas Gen Z Dambakan Provinsi Banten Bebas Dari Korupsi

8 September 2024 - 07:27

Antusiasme Ribuan Peserta Saat Mengikuti Lomba Senam Sehat Bersama Annisa Mahesa dan Andra Soni

7 September 2024 - 21:28

Andra Soni Kembali Tegaskan Komitmen Anti Korupsi Saat Senam Bersama Warga Rajeg Kabupaten Tangerang

7 September 2024 - 19:54

Pilkada Banten, Aktivis Serukan Masyarakat Selektif Memilih Kepala Daerah yang Bersih dari Rekam Jejak Korupsi

7 September 2024 - 09:20

Banten Maju Tanpa Korupsi, Andra Soni: Tugas Pemimpin Mengabdi Untuk Rakyat, Bukan Menumpuk Harta

6 September 2024 - 23:48

Trending di Banten