Menu

Mode Gelap
Waduh! Besok Forum Mahasiswa Hukum Bakal Gelar Aksi di Mabes Polri Desak Kades Kohod Segera Diperiksa Kawendra Bersama Gus Fawait dan BP2MI Gerak Cepat Pulangkan Pekerja Migran Asal Jember dari Arab Perempuan PKS Sambut Program Wakil Bupati Tangerang Terpilih Intan Nurul Hikmah Tertinggi di Banten, Rata-rata Lama Sekolah Tangsel Capai 11,86 Tahun Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat, Pj Wali Kota Nurdin Serahkan Bentor ke Pihak Kecamatan dan Kelurahan

Kota Tangerang · 19 Jan 2023 ·

Buka FKP Rencana Pembangunan Daerah Tahun 2024-2026, Arief Ingin Tuntaskan Angka Kemiskinan


 Buka FKP Rencana Pembangunan Daerah Tahun 2024-2026, Arief Ingin Tuntaskan Angka Kemiskinan Perbesar

Kota Tangerang – Pemerintah Kota Tangerang berhasil turunkan angka kemiskinan ekstrim sebesar 0,86 persen, angka tersebut merupakan angka penurunan kemiskinan ekstrem tertinggi se-Provinsi Banten berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).

“Di Kota Tangerang penduduk miskin ekstrim pada tahun 2021 angkanya sebesar 1,61 persen, tapi di tahun 2022 angka kemiskinan ekstrim turun menjadi 0,75 persen,” jabar Arief.

“Artinya tidak menutup kemungkinan tahun ini angka kemiskinan di Kota Tangerang bisa kita tuntaskan” sambungnya.

Hal tersebut dikatakan Wali Kota Tangerang H. Arief R. Wismansyah dalam acara Forum Konsultasi Publik Rancangan Rencana Pembangunan Daerah 2024-2026 bertempat di Hotel d’prima, Jalan Benteng Betawi No. 88 Kelurahan, Kamis (19/1/23).

Dalam kesempatan tersebut, Arief juga menyampaikan 5 (lima) rumusan isu strategis pembangunan tahun 2024-2026 di Kota Tangerang yang akan menjadi pembahasan dalam forum konsultasi publik untuk dapat diterapkan ke dalam program strategis.

“Yang pertama Peningkatan Sumber Daya Manusia, kemudian Tata Kelola Pemerintahan dan Pelayanan Publik, Daya Saing Infrastruktur Kota, Peningkatan Kualitas Lingkungan Hidup serta Perekonomian Daerah,” ungkap Arief

Arief merinci isu strategis rencana pembangunan daerah tersebut diantaranya peningkatan kualitas pendidikan, Kesehatan, Penanganan Kemiskinan, pengangguran, layanan masyarakat berbasis IT, Kemacetan, pengurangan banjir dan genangan serta ketersediaan ruang terbuka hijau.

“Untuk pendidikan, lama belajar di Kota Tangerang rata – rata hanya 10,9 tahun, artinya masih ada yang tidak lulus SMA atau melanjutkan sekolah, maka tahun ini Pemkot Tangerang menargetkan lama belajar bisa sampai 12 tahun,” jabar Arief.

Di akhir sambutannya, Arief berharap rumusan isu strategis pembangunan tahun 2024-2026 masih perlu saran dan masukan dari para pemangku kepentingan sehingga dapat dirumuskan program yang strategis, tepat sasaran, efektif dan efisien

“Semoga program dan kegiatan yang kita diskusikan dapat menjaga kesinambungan pembangunan di Kota Tangerang,” tukas Wali Kota Tangerang.

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Apel Terakhir, Dr. Nurdin: Terima Kasih atas Kolaborasi Wujudkan Pembangunan Berkelanjutan di Masa Transisi

17 Februari 2025 - 12:22

Tingkatkan Kesadaran Membayar Pajak, UPTD PPD Samsat Cikokol Data Kendaraan di Kantong Parkir Puspemkot Tangerang

14 Februari 2025 - 22:00

Sambut Malam Nisfu Syaban, Pj Wali Kota Nurdin Silaturahmi dan Berbagi Bersama Anak Yatim

13 Februari 2025 - 21:13

Harapan Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Arief Wibowo Jelang HUT Kota Tangerang Ke-32

13 Februari 2025 - 08:56

Anggota DPRD Kota Tangerang Hafidz Firdaus Sebut Masih Ada Beberapa Titik Banjir di Batuceper

13 Februari 2025 - 08:48

Pj Wali Kota Nurdin Minta Maksimalkan Progres Pengadaan Guna Optimalkan Target Pembangunan dan Pelayanan Publik

12 Februari 2025 - 23:10

Trending di Kota Tangerang