Kota Serang – Bangkitkan pariwisata perlu koordinasi lintas OPD, hal tersebut disampaikan oleh Zaid Elhabib selaku Anggota Komisi III DPRD Banten saat menjadi narasumber dalam acara Diskusi Khusus bersama Banten TV, Kamis (02/02/23).
Pariwisata sebagai salah satu sektor menjanjikan di Banten, terlebih banten secara geografis memiliki potensi alam yang melimpah.
Melonggarnya Pandemi Covid dan pasca pencabutan PPKM, Pemerintah Provinsi Banten diharuskan berbenah memulihkan sektor pariwisata yang sebelumnya mengalami keterpurukan di era Covid-19.
Menurut Zaid Elhabub selaku anggota Komisi III yang bermitra dengan Dinas Pariwisata tersebut, ia menjelaskan bahwa untuk membangkitkan kembali keterpurukan pariwisata akibat diterpa pandemi dan isu isu alam harus terintegritas dan dilakukan koordinasi lintas OPD.
“Pasca pandemi dan beberapa isu alam ini menjadi tantangan, bagaimana untuk mengembalikan kepercayaan publik untuk dapat nyaman berwisata di Banten harus adanya koordinasi lintas OPD,” jelasnya.
Lebih lanjut politisi Gerindra ini juga menuturkan, untuk membangkitkan pariwisata tidak hanya pada peningkatan objek wisata itu sendiri, namun perlu ditunjang perbaikan sektor lain diantaranya infrastruktur mencakup sarana prasarana dan kemudahan akses serta peningkatan SDM.
“Selain peningkatan objek wisata itu sendiri, sektor lain yang harus diperbaiki juga diantaranya infarstktur yang mencakup sarana prasarana, kemudahan akses dan peningkatan SDM tidak kalah penting,” tutur Zaid.
Sebagai informasi bahwa saat ini muncul pariwisata alternatif yang juga disebut sebagai Desa Wisata, dan Banten sudah memiliki 94 Desa Wisata.
Diungkapkan juga oleh Zaid El Habib, dengan adanya alternatif wisata ini diharapkan mampu menjadi harapan baru dalam meningkatkan pariwisata dan ekonomi kreatif di Banten.
DPRD akan mensupport Dispar untuk menjalankan program kerja yang dapat mendorong masyarakat agar proaktif dan peduli bahwa wilayahnya memiliki potensi dan menjadi tujuan wisata.
“Bagaimana masyarakat sadar dan perduli bahwa wilayahnya menjadi tujuan wisata,” tutupnya. [red]