Menu

Mode Gelap
Banjir Tangerang Raya, Gubernur Banten Andra Soni: Prioritas Utama Penanganan Korban Terdampak Banjir Waduh! Besok Forum Mahasiswa Hukum Bakal Gelar Aksi di Mabes Polri Desak Kades Kohod Segera Diperiksa Kawendra Bersama Gus Fawait dan BP2MI Gerak Cepat Pulangkan Pekerja Migran Asal Jember dari Arab Perempuan PKS Sambut Program Wakil Bupati Tangerang Terpilih Intan Nurul Hikmah Tertinggi di Banten, Rata-rata Lama Sekolah Tangsel Capai 11,86 Tahun

Banten · 6 Feb 2023 ·

Tahun 2023, Pemprov Banten Siapkan Cadangan Pangan 1.348 Ton Beras


 Tahun 2023, Pemprov Banten Siapkan Cadangan Pangan 1.348 Ton Beras Perbesar

Kota Serang – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menyediakan Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) sebanyak 1.348 ton di tahun 2023 ini. Jumlah itu dipastikan mencukupi kebutuhan sampai akhir tahun. Penghitungan didasarkan pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 17 Tahun 2015 tentang Ketahanan Pangan dan Gizi.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (Disketapang) Provinsi Banten Aan Muawanah mengatakan, saat ini kondisi cadangan pangan di Provinsi Banten dalam kondisi aman atau masuk kategori hijau. “Artinya kondisinya masih cukup terkendali,” jelasnya.

Di dalam PP itu, jumlah CPP ditentukan berdasarkan perhitungan dari jumlah penduduk dikali 0,5, dikali kebutuhan perkapita pertahun kemudian dibagi 1.000. berdasarkan data Bappenas jumlah kebutuhan beras per kapita di Banten sebanyak 101,4 per kilogram per tahun.

“Dari perhitungan itu ketemu jumlah besaran CPP yang dibutuhkan sebanyak 1.348 ton per tahun,” ujar Kepala Bidang Penyelenggaraan Ketahanan Pangan Disketapang Provinsi Banten Dendi Hamadani.

Mengacu pada Peraturan Presiden (PP) Nomor I25 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Cadangan Pangan Pemerintah, CPP disalurkan untuk menjaga stabilitas harga pangan, mengatasi masalah pangan, mengatasi krisis pangan, pemberian bantuan pangan, kerjasama internasional, pemberian bantuan pangan luar negeri, dan atau keperluan lain yang ditetapkan Pemerintah.

“Termasuk di dalamnya untuk menangani kemiskinan ekstrim yang menjadi fokus Pemerintah saat ini,” ungkapnya.

Kaitannya dengan menjaga stabilitas harga pangan, CPP bisa disalurkan melalui Operasi Pasar (OP) dengan perhitungan harga yang diberlakukan di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET) yang berlaku. Termasuk ketika terjadi inflasi, Pemprov Banten bisa melakukan intervensi.

“Kita punya Satgas khusus yang mempunyai fungsi untuk menjaga ketahanan pangan dan mengendalikan stabilitas harganya,” ucapnya.

Penyaluran CPP itu, lanjutnya, dilakukan oleh Bulog. Sehingga, ketika terjadi hal-hal yang dibutuhkan intervensi Pemerintah, kita melakukan koordinasi dengan Bulog untuk melakukan berbagai langkah di atas.

“Jadi stoknya aman untuk tahun ini,” pungkasnya. [red]

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 1 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Santuni Puluhan Anak Yatim, Kepala Samsat Kelapa Dua: Do’akan Kami Agar Terus Memberikan Pelayanan Prima

17 Maret 2025 - 23:46

Peringatan Nuzulul Qur’an, APP Group Serahkan Wakaf Alquran untuk Masyarakat Banten

17 Maret 2025 - 21:39

Andra Soni: Pemprov Banten Siap Sukseskan Asta Cita Presiden dalam Peningkatan Prestasi Olahraga

17 Maret 2025 - 20:00

Inilah 29 PSN Baru Era Prabowo, Proyek Apa Saja di Provinsi Banten?

10 Maret 2025 - 12:02

Gubernur Banten Andra Soni: Pemerintah Komitmen Menjaga Kesehatan Masyarakat

7 Maret 2025 - 22:13

Sekolah Gratis Konsep Boarding, Andra Soni: Sekolah Berbakat Bukan Hanya untuk Anak Pejabat

6 Maret 2025 - 05:41

Trending di Banten