Kota Tangerang Selatan – DPC Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia Kota Tangerang Selatan berinisiatif menggagas diskusi Pemuda Lintas Agama dalam menyikapi Tragedi Doa Rosario di Kota Tangerang Selatan, yang berlangsung di Chara Nepri Cafe and Resto, Kamis, (09/05/2024).
Menurut Ketua DPC GAMKI Kota Tangsel, Adi Saputra Simanulang bahwa kejadian dugaan intoleransi saat doa rosario di Babakan Setu Tangsel tersebut tidak boleh terulang kembali.
“Tragedi kemarin tentu sangat menyayat hati dalam kehidupan bertoleransi, menjadi pembelajaran bagi kita semua agar tidak terulang dikemudian hari,” Ungkap Adi kepada awak media, Kamis (09/05/2024).
Adi berharap melalui diskusi Pemuda Lintas Agama semakin memperkokoh komitmen toleransi suku, agama ras dan golongan.
“Sesuai dengan tema, diharapkan sebagai bentuk komitmen bersama memperkuat gerakan nilai-nilai moderasi beragama dan Toleransi beragama,” Tandasnya.
Hadir dalam kesempatan tersebut Pembina Paling Tangsel Hengky Han, Ketua PC IPNU Tangsel Vivi Luthfiah, Ketua GP Anshor Tangsel Imam Fitra Ramadhan, Ketua Pemuda Katolik Tangsel Richardus Jelahu, Wakil Ketua Pemuda Muhammadiyah Tangsel Rindang Panuntun, Pembina KPSHD Tangsel Agus Sutrisno dan Ketua Gema Budhi Tangsel Ryan Gautama. [red]
