Menu

Mode Gelap
Waduh! Besok Forum Mahasiswa Hukum Bakal Gelar Aksi di Mabes Polri Desak Kades Kohod Segera Diperiksa Kawendra Bersama Gus Fawait dan BP2MI Gerak Cepat Pulangkan Pekerja Migran Asal Jember dari Arab Perempuan PKS Sambut Program Wakil Bupati Tangerang Terpilih Intan Nurul Hikmah Tertinggi di Banten, Rata-rata Lama Sekolah Tangsel Capai 11,86 Tahun Pengelolaan Sampah Berbasis Masyarakat, Pj Wali Kota Nurdin Serahkan Bentor ke Pihak Kecamatan dan Kelurahan

Kota Tangerang · 4 Des 2022 ·

Mengenal Masjid Kali Pasir, Tertua di Kota Tangerang


 Mengenal Masjid Kali Pasir, Tertua di Kota Tangerang Perbesar

Kota Tangerang – Masjid Kali Pasir adalah masjid tertua di Kota Tangerang peninggalan Kerajaan Pajajaran. Masjid ini berada di sebelah timur bantaran Sungai Cisadane, tepatnya di tengah pemukiman warga Tionghoa kelurahan Sukasari. Bangunannya pun bercorak Tionghoa. Masjid tertua di Tangerang ini mencerminkan kerukunan umat beragama pada masanya. Hingga kini masjid yang sudah berusia ratusan tahun tersebut masih digunakan sebagai tempat beribadah. Namun, masjid ini tidak lagi digunakan untuk salat Jumat.

SEJARAH

Masjid Kali Pasir dibangun bersebelahan dengan Klenteng Boen Tek Bio yang saat itu sudah berdiri tegak. Masjid yang berukuran sekitar 288 meter persegi ini didirikan pada tahun 1700 oleh Tumenggung Pamit Wijaya yang berasal dari Kahuripan Bogor. Awalanya, Tumenggung Pamit Wijaya ingin melakukan syiar Islam dari Kesultanan Cirebon ke wilayah Banten. Namun, ia singgah di Tangerang dan mendirikan sebuah masjid. Pembangunan masjid dilakukan oleh warga muslim sekitar dan dibantu oleh warga Tionghoa. Pada tahun 1712 kepengurusan masjid dilanjutkan oleh putranya yang bernama Raden Bagus Uning Wiradilaga. Masjid ini sudah berkali-kali direnovasi, tetapi bangunannya masih bergaya Arab, Tionghoa dan Eropa. Saat ini, hanya dua sisi arsitektur yang masih tetap utuh dipertahankan, yaitu empat tiang di dalam masjid dan kubah kecil bermotif China. Tiang tersebut terbuat dari kayu dan tampak mulai keropos sehingga harus disanggah dengan sejumlah besi.

KEUNIKAN 

Selain menjadi tempat ibadah dan syiar agama, Masjid Kali Pasir memiliki nilai sejarah yang tinggi. Masjid ini menjadi tempat akulturasi budaya dan saksi perjuangan anak bangsa melawan penjajah. Selain itu, dari segi bangunan, menara masjid ini mirip dengan pagoda Tiongkok. Ada juga acara arakan minitur perahu yang digelar oleh masjid ini dalam merayakan Maulid Nabi Muhammad. Arakan perahu dilakukan sebagai simbol tibanya para sesepuh Islam di Sungai Cisadane Kota Tangerang. Arakan tersebut dimulai sejak tahun 1926 dengan mengisi perahu dengan berbagai buah-buahan.Hal unik lain adalah bentuk saf yang miring dibandingkan dengan arah masjid. Bentuk saf tersebut ada sejak awal pendirian masjid. Hal ini dikarenakan jika masjid dibangun sesuai arah kiblat maka rumah di sekitar masjid akan terbongkar.

MAKAM 

Di belakang masjid ini terdapat makam Bupati Tangerang, Raden H Ahmad Penna. Akan tetapi, keberadaan makam tokoh Tangerang ini tidak banyak diketahui masyarakat umum. Selain itu, keberadaan makam juga kurang terawat dengan baik.

 

Source : https://id.m.wikipedia.org/wiki/Masjid_Kali_Pasir

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 74 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dukung Lansia Berdaya, Menteri PPPA Apresiasi Sekolah Lansia di Kampung Jimpitan sebagai Percontohan RBI  

11 Februari 2025 - 21:01

39 Puskesmas di Kota Tangerang Siap Layani CKG, Menteri: Kado dari Negara untuk Masyarakat

10 Februari 2025 - 22:40

Perkuat Kepedulian, Pj Wali Kota Nurdin Santuni Anak Yatim dan Ajak Warga Terus Bangun Kesadaran Sosial

10 Februari 2025 - 18:53

Di Momen HPN, Pj Wali Kota Nurdin Apresiasi Insan Pers sebagai Penguat Informasi Publik

10 Februari 2025 - 18:45

Operasi Keselamatan Jaya 2025, Satu Nyawa Sangat Berarti untuk Diselamatkan

10 Februari 2025 - 12:45

Berasa Makan Dirumah Sendiri, RM Bintang Tangerang Hadir di Karawaci Office Park

8 Februari 2025 - 20:08

Trending di Kota Tangerang