Menu

Mode Gelap
Dinkes Banten Diganjar Penghargaan Dirjen Pas atas Kontribusi Memberikan Pelayanan Kesehatan di UPT Lapas/Rutan Hari TBC Se-Dunia, Dinkes Kota Tangerang Salurkan Bantuan Kesehatan PMT TBC Banjir Tangerang Raya, Gubernur Banten Andra Soni: Prioritas Utama Penanganan Korban Terdampak Banjir Waduh! Besok Forum Mahasiswa Hukum Bakal Gelar Aksi di Mabes Polri Desak Kades Kohod Segera Diperiksa Kawendra Bersama Gus Fawait dan BP2MI Gerak Cepat Pulangkan Pekerja Migran Asal Jember dari Arab

Kabupaten Tangerang · 7 Mar 2025 ·

Hadiri Rakor Inflasi Daerah Se-Provinsi Banten Tahun 2025, Wabup Intan: Kunci Pengendalian Inflasi adalah Kolaborasi 


 Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah saat menghadiri rapat koordinasi TPID di Pendopo Gubernur Banten. Foto: ist Perbesar

Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah saat menghadiri rapat koordinasi TPID di Pendopo Gubernur Banten. Foto: ist

Kota Serang – Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah menghadiri Rapat Koordinasi (Rakor) Tim Pengendali Inflasi Daerah dan Tim Percepatan dan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2DD) Se-Banten tahun 2025 di Pendopo Gubernur Banten, Jumat (7/3/25).

Rakor tersebut dibuka langsung Gubernur Banten Andra Soni dan dihadiri pihak Kantor Perwakilan Bank Indonesia, Ditjen Bina Bangga Kemendagri, Ditjen Keuangan Daerah Kemendagri, Kementrian Koordinator Bidang Ekonomi RI dan Bupati/Walikota Se-Banten.

Dalam kesempatan tersebut, Wakil Bupati Tangerang Intan Nurul Hikmah mengatakan pengendalian inflasi dan penguatan ekonomi daerah tidak dapat dilakukan oleh satu instansi saja. Semua stakeholder harus berkomitmen, bersinergi dan berkolaborasi dalam mengendalikan inflasi sekaligus menguatkan ekonomi daerah.

“Pengendalian inflasi dan penguatan ekonomi daerah sangat penting. Seluruh stakeholder harus bersama-sama berkomitmen, berisnergi dan berkolaborasi terlebih kolaborasi TPID dan TP2DD antara daerah dan BI sangat diperlukan,” ujar Wabup Intan.

Menurut dia, kolaborasi antara BI dan pemerintah daerah melalui TPID dan TP2DD menjadi kunci dalam menghadapi tantangan ekonomi, terutama di wilayah Tangerang raya yang memiliki tantangan tersendiri dalam distribusi barang dan layanan keuangan digital.

“Dalam menghadapi tantangan ekonomi, salah satu kuncinya adalah kolaborasi antara BI dan pemerintah daerah melalui TPID dan TP2DD, khususnya di wilayah Tangerang raya yang memiliki tantangan tersendiri dalam hal distribusi barang dan layanan keuangan digital,” ungkapnya.

Sementara itu, Pj Sekretaris Daerah Provinsi Banten Nana Supiana yang memimpin rakor mengatakan pengendalian inflasi khususnya di bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri harus menjadi perhatian serius seluruh pemerintah daerah di Provinsi Banten. Untuk itu, pihaknya meminta semua pemerintah daerah di Provinsi Banten benar-benar mencermati stok dan kelancaran pasokan bahan pokok serta harganya.

“Stok dan kelancaran pasokan serta harga bahan pokok selama Ramadan dan jelang Hari Raya harus terus dimonitor. Persiapkan dan lakukan langkah-langkah yang strategis sehingga inflasi tetap terkendali,” tutur Nana.

Dia berharap melalui rakor tersebut, pemerintah kabupaten/kota di Banten saling berkoordinasi dan bersinergi sehingga dampak dari inflasi daerah yang terjadi tidak membebani masyarakat.[red]

Facebook Comments Box
Artikel ini telah dibaca 35 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Dukung Potensi Wisata, Komite Ekonomi Kreatif Kabupaten Tangerang Bersih-bersih Pantai Api-Api Mauk

17 Mei 2025 - 21:36

Rawat Bumi, Wartawan Parlemen Tangerang Tanam Ribuan Bibit Mangrove di Pantai Api-Api Mauk

17 Mei 2025 - 21:29

Cegah Penyakit DBD, RW 08 Perum GMP 2 Gelar Fogging

17 Mei 2025 - 17:11

Tinjau TPA Jatiwaringin, Menteri LH: Segel Tempat Ini, Penjarakan yang Bertanggung Jawab Disini

16 Mei 2025 - 15:00

Sejumlah Pihak Dukung Kejagung Ambil Alih Kasus Pagar Laut Tangerang: Agar Tidak Berlarut

16 Mei 2025 - 08:13

Moch.Maesyal Rasyid: Kabupaten Tangerang Pelopor Pembangunan Sanitasi Pondok Pesantren

15 Mei 2025 - 21:12

Trending di Kabupaten Tangerang